Trentech.id
No Result
View All Result
  • Login
  • Register
  • Terbaru
  • Berita
  • Startup
  • Bisnis
  • Learn
  • Games
  • Blockchain
  • Gadget
  • Terbaru
  • Berita
  • Startup
  • Bisnis
  • Learn
  • Games
  • Blockchain
  • Gadget
Trentech.id
No Result
View All Result
  • Terbaru
  • Berita
  • Startup
  • Bisnis
  • Learn
  • Games
  • Blockchain
  • Gadget

Nasib Pokemon Go di Ujung Tanduk

25 August 2016
in Games
Nasib Pokemon Go di Ujung Tanduk
1.4k
VIEWS
5/5 - (1 vote)

Facebook, Twitter, dan segelintir aplikasi mobile lainnya sekarang bisa bernafas lega menghadapi popularitas Pokémon GO yang dua minggu belakangan ini telah mendominasi peringkat atas aplikasi Google Play dan App Store di sejumlah negara.

Pasalnya dari data statistik yang diperlihatkan sejumlah perusahaan survei global seperti Sensor Tower, SurveyMonkey, dan Apptopia menunjukkan bahwa Pokémon GO kini mengalami penurunan jumlah pengguna aktif bulanan yang cukup signifikan di bulan pertama peluncurannya.

Baca lagi

Yuk Cari Tahu Pencarian Terpopuler Masyarakat Indonesia di Google Sepanjang Tahun 2016

5 Pokemon Terkuat dan Terfavorit

Tidak tanggung-tanggung, dari statistik data yang dihimpun oleh Bloomberg Markets tercatat bahwa Pokémon GO saat ini telah kehilangan 12 juta pengguna dari total angka 45 juta pemain di seluruh dunia.

Tak hanya itu saja, Bloomberg juga melaporkan bahwa angka pemakaian aktif game ini sama-sama mengalami penurunan yang signifikan sejak soft launch Pokémon GO di Amerika Serikat, Australia, dan Kanada pada bulan Juli kemarin.

Dari kesimpulan data yang bersumber pada AppTopia dan Google Trend, saat ini akses Pokémon GO sudah tidak sesering penggunaannya beberapa pekan lalu. Dengan kata lain, di seluruh dunia kurang lebih hanya terdapat 30 juta pemain aktif yang masih aktif bermain dan mencari Pokémon setiap harinya.

Pokemon GO Stats | Screenshot

Apa yang membuat pemain bosan dan pergi meninggalkan Pokémon GO?

Saat laporan survei di atas diterbitkan, belum ada outlet pemberitaan yang menjelaskan faktor apa yang menyebabkan penurunan jumlah pengguna aktif Pokémon GO, baik itu di iOS maupun Android. Hal tersebut cukup wajar karena data yang ditunjukkan di atas terbilang masih sangat mentah dan mungkin saja saat ini pihak penyebar survei juga masih melakukan riset untuk mengetahui faktor apa yang membuat Pokémon GO turun.

Dalam daftar ranking game terlaris di Indonesia sendiri, Pokémon GO juga mengalami kemunduran karena sudah tidak lagi menempati posisi lima besar Google Play dan juga App Store. Game tersebut saat ini harus tunduk dengan popularitas jejaring video streaming BIGO LIVE yang telah menduduki posisi pertama App Store selama beberapa hari.

Dari pengamatan saya pribadi, kemunduran popularitas Pokémon GO bisa jadi merupakan dampak dari kurang bagusnya komunikasi dan dukungan yang diberikan Niantic saat gameini dilempar ke pasar pada awal bulan Juli kemarin. Seperti yang telah saya singgung dalam ulasan Pokémon GO beberapa waktu lalu, peluncuran game ini didera banyak masalah mulai dari isu server, konsistensi mekanisme gameplay, dan yang paling parah, permasalahan cheater.

Guna mengatasi ekosistem pemain Pokémon GO yang saat ini didera para pemain curang, Niantic melakukan tindakan pelaporan ban yang kurang begitu efektif karena di beberapa kasus ada pula yang justru merugikan “pemain jujur” di luar sana.

Bigo Live Pokemon | Screenshot

Sistem tracking Pokémon dalam game ini juga masih belum disempurnakan hingga sekarang. Bukannya memprioritaskan sistem tracking permainan yang bermasalah, Niantic justru memperkenalkan fitur Appraisal lewat update 0.35.0.

Fitur Appraisal memang cukup membantu untuk mengetahui apakah monster kamu layak bertarung atau tidak. Namun mengingat aktivitas Gym Battle sendiri kurang banyak diminati karena faktor cheater tadi, alangkah lebih baiknya lagi jika update Pokémon GOdiprioritaskan pada fitur pencarian Pokémon lebih dulu demi faktor kesenangan bermain Pokémon GO.

Apa pun yang terjadi dengan Pokémon GO, perkembangan game ini tetaplah menjadi sesuatu yang menarik untuk diikuti mengingat jumlah unduhan, MAU, maupun lama bermain tidak selalu berkorelasi positif dengan besaran penghasilan yang diperoleh.

Entah kelak gaung fenomenanya akan mati ataupun tidak, yang jelas saat ini Niantic Labs sedang meraup keuntungan yang sama sekali tidak sedikit dari fenomena Pokémon GO di seluruh dunia. [tia/ap]

Sumber: Ars Technica, Bloomberg, dan lainnya

Tags: nasib pokemon gopengguna pokemon menurunpokemonpokemon go
Previous Post

Penggunaan Virtual Reality Alternatif untuk Kehidupan Sehari-Hari

Next Post

Yuk Pamerkan Game Buatanmu di Tokyo Game Show 2016!

Naufal Siddiq

Naufal Siddiq

Gamer yang senang browsing :D

Related Posts

Yuk Cari Tahu Pencarian Terpopuler Masyarakat Indonesia di Google Sepanjang Tahun 2016

Yuk Cari Tahu Pencarian Terpopuler Masyarakat Indonesia di Google Sepanjang Tahun 2016

29 December 2016
1.4k

Seperti tahun-tahun sebelumnya, jelang akhir tahun Google selalu merilis daftar penelusuran teratas di platform mereka. Daftar ini memuat kata kunci...

5 Pokemon Terkuat dan Terfavorit

5 Pokemon Terkuat dan Terfavorit

17 August 2016
2.1k

Apa kabar kalian semua? .. kali ini trentech akan membahas seputar Pokemon yang kini booming banget di berbagai mancanegara di...

Login
Please login to comment
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Terpopuler

  • contoh pitch deck

    8 Contoh Pitch Deck Startup yang Bisa Kamu Pelajari

    1011 shares
    Share 404 Tweet 253
  • Kumpulan Materi Kuliah Jurusan Teknik Informatika dan Ilmu Komputer

    354 shares
    Share 142 Tweet 89
  • Mengenal Lean Product Development dan Berbagai Keunggulannya

    139 shares
    Share 56 Tweet 35
  • Yuk Ketahui Sejarah Perkembangan Aplikasi Chat di Seluruh Dunia

    153 shares
    Share 61 Tweet 38
  • Inilah 15 Skin Paling Keren di Mobile Legends

    171 shares
    Share 68 Tweet 43
  • Google Buat Email Lebih Dinamis Dengan AMP Untuk Email

    138 shares
    Share 55 Tweet 35
  • Ternyata Beginilah Cara Kerja Powerbank

    172 shares
    Share 68 Tweet 43
  • EV Hive dan Pemprov DKI Jakarta Luncurkan Co-Working Space JSCHive

    111 shares
    Share 44 Tweet 28
  • 4 Tip Agar Rapat Tim Kerja Memberi Hasil Luar Biasa

    118 shares
    Share 47 Tweet 30
  • Apa Itu Bisnis Model Kanvas dan Pentingnya untuk Sebuah Startup?

    130 shares
    Share 52 Tweet 33

About . Contact . Partnership

Trentech.id adalah situs yang menyajikan konten tentang startup, bisnis, game, event, hingga informasi pekerjaan. Trentech berusaha memberikan konten yang berkualitas untuk para pembacanya agar dapat menjadi rujukan utama mengenai dunia teknologi pada khususnya. Tim trentech terdiri dari orang – orang yang berkompeten dibidangnya, dan akan selalu mendukung karya – karya terbaik anak bangsa dengan memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk para startup agar dapat publish karyanya di trentech.

Trentech ID

  • About
  • Contact
  • Partnership
  • Panduan Penulis
  • Privacy Policy
  • Sitemap

Tools

  • Harga Crypto Terbaru
  • Cek Ongkir
  • Cek Resi
  • Cek Domain
  • Login
  • Sign Up
About . Contact . Partnership

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
wpDiscuz