Bicara tentang menjadi seorang entrepreneur muda atau pebisnis startup yang ingin meraih kesuksesan, ada banyak hal yang perlu diperhatikan dalam cara berpikir dan bertindak sehari-hari.
Karena sukses tidak selalu didefinisikan dengan banyak atau tidaknya uang yang kamu hasilkan, melainkan berhasil atau tidaknya kamu dalam melewati naik turunnya pekerjaan.
Ditambah lagi apabila kamu membangun sebuah perusahaan dari nol, tentunya bukan hal yang mudah dan sesuatu yang bisa dilakukan oleh siapa saja. Menjadi wirausahawan adalah sesuatu yang betul-betul membutuhkan kegigihan dan ambisi tinggi.
Salah satunya adalah dengan menerapkan pola pikir yang senantiasa optimistis dan tangguh. Tanpa pola pikir seperti ini, kamu tidak akan bisa melewati halangan dan rintangan yang pasti akan kamu temui, di sepanjang jalanmu menuju kesuksesan.
Oleh karena itu, ada tiga kata-kata yang perlu kamu buang jauh-jauh dari kamus hidupmu, agar bisa mengelola pola pikir seorang pebisnis muda yang menuju jalur kesuksesan. Apa saja? Simak rangkumannya berikut.
1. “Tidak mungkin”
“Impossible is a word to be found only in the dictionary of fools.” – Napoleon Bonaparte.
Sebagai seorang pebisnis muda, kamu harus memiliki target dan tujuan jelas yang ingin dicapai. Selain itu, harus ada keyakinan pada diri sendiri pla untuk bisa meraih target tersebut. Jika kamu bahkan belum mulai berusaha, namun sudah berkata “Ah, ini tidak mungkin”, lalu bagaimana kamu akan mencapai kesuksesan? Ketika kita memiliki suatu impian, jangan mudah takut akan kemungkinan-kemungkinan buruk yang dapat terjadi, atau tanggapan negatif orang lain yang bersifat menjatuhkan.
Sebagai contohnya, NASA yang telah berhasil mendaratkan pesawat roket dan manusia di atas bulan. Kurang lebih 400 ribu orang bekerja selama 10 tahun demi mewujudkan hal tersebut. Kegagalan demi kegagalan, serta kesalahan dalam proses mereka temui, tetapi dengan keyakinan tinggi, akhirnya Amerika Serikat bisa mencetak sejarah dengan Apollo 11 beserta awaknya Neil Armstrong, Buzz Aldrin, dan Michael Collins, pada tahun 1969 silam. Orang-orang seperti mereka bisa membuktikan bahwa hal-hal yang terkadang kita rasa tidak memungkinkan untuk terwujud, akhirnya bisa terrealisasikan.
Jangan mudah terpengaruh dengan standar orang lain yang lebih rendah darimu. Jadikan opini negatif orang lain sebagai motivasi untukmu bekerja lebih keras lagi, sampai bisa membuktikan bahwa mereka salah. Hingga kini, NASA telah berhasil menerbangkan enam misi Apollo ke bulan, mendaratkan Mars Exploration Rover di planet Mars, dan mempelajari angkasa raya beserta planet-planet asing di dalamnya dengan teknologi maju. Jika kamu bermimpi untuk membangun bisnis yang bisa mewakili Indonesia di kancah internasional, teruslah bermimpi. Namun, ingat pula untuk terus berusaha.
2. “Tidak bisa”
Kata-kata yang satu ini adalah juga kata-kata yang cukup sering ditemui dalam kegiatan sehari-hari. “Saya tidak bisa ini, saya tidak bisa itu,” mungkin sering terlontar dari mulut kita, ketika menghadapi sebuah kesulitan. Padahal, ketika kamu lebih bersikeras dalam menyelesaikan suatu perkara, bisa saja kamu menemukan cara yang tepat untuk melewatinya. Yakinlah bahwa masalah yang kamu hadapi, pasti tidak akan jauh berbeda dengan yang orang lain hadapi.
Namun, banyak orang yang menyerah dan pasrah, sehingga akhirnya gagal. Butuh dorongan dari diri sendiri, untuk mau mencari jalan keluar yang tentunya ada, tetapi mungkin saja belum ditemukan. Lihatlah para penemu dan ilmuwan bersejarah pada zaman dahulu, seperti Alexander Graham Bell, yang membuktikan bahwa seseorang bisa berkomunikasi jarak jauh tanpa bantuan merpati. Ia percaya akan mimpinya, bahwa hal tersebut bisa diwujudkan.
Ada banyak direktur perusahaan ternama dunia, yang awalnya hidup kurang beruntung dan memulai dengan modal sangat minim. Oleh karena itu, sesungguhnya tidak ada yang ‘tidak bisa’, sebab semua hal itu mungkin terjadi dan dirimu sendirilah yang menentukan keberhasilannya.
3. “Saya menyerah”
Mulai dari berusaha menggaet investor-investor besar, hingga memperluas jangkauan konsumen startup, memang terkadang tidak semudah yang kita bayangkan. Rintangan demi rintangan akan terus ditemui, terutama di awal berdirinya usahamu. Hal ini wajar terjadi, apalagi ketika kamu belum memiliki banyak pengalaman bergerak di bidang tersebut.
Lambat-laun mungkin kata-kata “Saya menyerah…” terkadang menyusupi pikiran, ketika masalah kian datang bertubi-tubi. Padahal, sebenarnya justru masalah-masalah tersebutlah yang akan jadi bekal dan pelajaran bagimu, ketika sudah mencapai puncak. Kegigihanmu akan diuji terus-menerus, untuk menemukan jalan keluar dari setiap masalah. Oleh karena itu, menyerah adalah sesuatu yang sesungguhnya perlu kamu hindari.
Kuncinya adalah komunikasi. Ketika kamu merasa tertekan, ajak orang-orang terdekat atau rekan kerjamu untuk berbincang mengenai perasaan dan pikiranmu. Selain itu, jangan pernah ragu untuk terbuka kepada tim kerjamu atas kendala-kendala yang kamu temui. Hal ini dapat membuat dirimu merasa lebih lega, lalu mungkin saja mereka dapat memberikan solusi atau membantumu menghadapinya. Bukankah hal tersebut akan meringankan bebanmu? [hitsss/ap]