Menteri Pariwisata Arief Yahya, baru-baru ini mencanangkan Program untuk membangun Indonesia sebagai Destinasi Digital Vegetarian dunia.
Menurut The Global Vegetarian Index yang dikeluarkan oleh Oliver’s Travel, Indonesia menempati peringkat 16 dari 183 negara yang ramah vegetarian atau masuk Top-20 Vegetarian-Friendly Countries. “Ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi menjadi salah satu negara destinasi wisata vegetarian kelas dunia dan banyak diminati para wisatawan dari komunitas vegetarian dunia,” kata Menpar di Jakarta.
[postingan number=3 tag=”startup”]
Sejalan dengan Program Kemenpar tersebut, pada tanggal 15 Mei 2018, telah direlease sebuah aplikasi mobile (berbasis Android) yang bernama “VG-House”, yang dirancang dan diciptakan khusus untuk Komunitas Vegetarian di Indonesia.
Aplikasi ini mengusung konsep Marketplace, dengan fokus produk-produk berbasisi nabati dan ramah lingkungan. Berbagai ragam Fitur menarik, seperti :
1. VG-Resto untuk pesan antar makanan dari berbagai Resto Vegetarian/Vegan (bekerjasama dengan Go-Send untuk delivery)
2. VG-Marketplace berbagai produk bahan vegetarian/vegan dan produk ramah lingkungan
3. VG-News berisi kumpulan berita-berita menarik seputar vegetarian: gizi, kesehatan, lingkugan, event-event komunitas, dll
4. VG-Recipes berisi kumpulan Resep Vegetarian dan Vegan yang menarik
5. Penunjang Gaya hidup digital (isi ulang pulsa, PPOB/bayar tagihan, ticketing, dll)
Dengan adanya aplikasi VG-House ini, maka kaum vegetarian baik dari lokal maupun mancanegara yang kebetulan sedang berwisata ke Indonesia, akan dengan mudah menemukan berbagai Rumah makan vegetarian di seluruh pelosok Indonesia.
[postingan number=3 tag=”founder”]
Selain itu, konsep marketplace yang diusung oleh Aplikasi ini, akan menjadi sebuah Etalase bagi produk-produk UMKM vegetarian agar bisa Go Nasional.
Aplikasi VG-House dapat didownload melalui Play Store.