Trentech.id
No Result
View All Result
Login / Register
  • Terbaru
  • Berita
  • Startup
  • Bisnis
  • Learn
  • Games
  • Blockchain
  • Gadget
  • Terbaru
  • Berita
  • Startup
  • Bisnis
  • Learn
  • Games
  • Blockchain
  • Gadget
Trentech.id
No Result
View All Result

3 Tips dari Startup Insider: Bagaimana Bertumbuh dan Sukses Bekerja di Perusahaan Startup

5 July 2019
in Startup
3 Tips dari Startup Insider: Bagaimana Bertumbuh dan Sukses Bekerja di Perusahaan Startup
1.4k
VIEWS

Daftar Isi

5/5 - (2 votes)

Kehidupan startup penuh dengan lika-liku yang tak terduga. Di satu sisi startup mungkin akan membuat sebuah terobosan besar, tetapi di sisi lain tim anda bisa saja mengalami kegagalan karena beberapa penyebab seperti sistem manajemen yang salah, konflik dengan investor, dan masih banyak lagi.

Bertahan di startup selama beberapa tahun juga tidak mudah, terutama di zaman ini anak-anak muda lebih di sarankan untuk mengambil pekerjaan di perusahaan besar dimana gajinya lebih tinggi dan perjalanan karirnya pun tidak terlalu beresiko.

4 tahun lalu saya menerima tawaran bekerja di Tagtoo, dan saya sadari ini keputusan yang terbaik dan tepat. Saya dapat mengamati bagaimana CEO mengelola sebuah organisasi dan saya pun di beri kepercayaan dan kesempatan untuk mengambil banyak tanggung jawab dalam pekerjaan.

Bekerja di startup itu sangatlah menantang. Sebagai karyawan senior, saya ingin membagikan beberapa tips yang telah saya pelajari dan lakukan untuk menjalani kesulitan dan tantangan sehingga berhasil dalam setiap tugas-tugas yang diberikan.

Berikut ini 3 tips yang dapat membantu anda bekerja di startup:

1. Beradaptasi dan Kolaboratif

Dalam kebanyakan kasus, biasanya tidak ada struktur yang jelas di dalam organisasi startup. Di satu waktu anda akan bertemu klien sebagai tenaga penjual, di lain waktu anda akan merancang promosi musiman berikutnya sebagai tim tenaga pemasar. Beginilah persisnya kehidupan di startup.

Menjadi ahli dalam suatu bidang tertentu untuk dapat berhasil dalam tugas tersebut tidaklah diperlukan. Faktanya, mampu beradaptasi dan kolaboratif adalah kuncinya. Karyawan pemula harus bisa terbuka dalam mendukung proyek-proyek yang dijalani dan berkolaborasi bekerja sama dengan kolega dari berbagai tim untuk mencapai tujuan yang lebih besar.

Sejauh yang saya ketahui, pekerjaan saya sebelumnya itu mengelola akun iklan klien dan memaksimalkan iklan-iklan digital untuk mencapai target ROI. Namun, saya terkadang juga diharuskan untuk dapat menangani masalah layanan pelanggan dikarenakan masih minimnya tenaga pekerja.

Tapi itu tidak membuat saya berpikir bahwa perusahaan saya tidak menghargai spesialisasi bidang kerja saya. Sebaliknya, saya merasa sangat senang untuk sebisa mungkin mendukung tim lain. Dan juga, saya sangat setuju dengan misi perusahaan dan sangat menghargai kebersamaan yang terbentuk di dalam organisasi.

Bekerja di startup tidaklah semewah yang dipikirkan orang, dan ya, kadang-kadang agak berantakan. Maka dari itu untuk menjadi karyawan startup yang ideal, anda harus bisa mentolerir dan beradaptasi bila ada kekacauan, dapat menggunakan segala kemampuan dan bekerjasama dengan tim lain untuk memastikan proyek berhasil.

2. Mandiri dan otodidak

Dalam startup, manajer anda mungkin tidak dapat memberikan instruksi yang jelas setiap saat. Kemungkinan dia sedang menjalani beberapa proyek dan mendukung tim fungsional yang berbeda-beda.

Dalam situasi seperti ini, menjadi mandiri dan otodidak sangat penting bagi karyawan pemula agar bisa tetap di jalur yang benar. Anda tidak dapat mengharapkan orang lain datang membantu anda setiap kali anda mendapat kesulitan.

Contoh pengalaman saya. Saat itu tidak ada orang yang memiliki keahlian riset pasar di Tagtoo, saya pun mencoba mengambil posisi sebagai market analis. Alhasil, laporan riset saya tidak pernah memenuhi harapan CEO. Selama 3 bulan pertama saya hampir merasa gagal dan tak tahu harus bagaimana melangkah kedepannya.

Untungnya, saya bangkit kembali setelah menyadari bahwa perasaan gagal sama sekali tidak membantu kinerja saya. Maka saya mengubah sikap kerja saya dan mulai memanfaatkan sumber daya online yang tersedia seperti eMarketer dan SimilarWeb untuk membuat laporan saya terlihat lebih profesional. Saya mempelajari bahwa saya harus melihat hambatan sebagai peluang untuk meningkatkan kemampuan saya menyelesaikan permasalahan dan berusaha untuk menjadi karyawan yang dapat diandalkan untuk tanggung jawab yang lebih besar.

Proses tersebut memampukan saya menjadi lebih mandiri dan mengasah kemampuan saya untuk otodidak, dan saya membutuhkan waktu 3 bulan untuk memulihkan kinerja kerja dengan lebih baik.

3. Percaya diri dan Ambisius

Startup tidak seperti perusahaan besar yang memiliki sumber daya berlimpah. Sangatlah penting untuk memanfaatkan setiap peluang seperti strategi partnership, yang memungkinkan perusahaan startup anda untuk bertumbuh.

Untuk membantu anda memulai mendapatkan pijakan yang kuat di pasar, menjadi percaya diri dan ambisius adalah kunci suksesnya. Yang memungkinkan anda untuk mengambil lebih banyak tantangan dan tanggung jawab lalu membantu anda untuk melihat gambaran yang lebih besar tentang pengembangan startup kedepannya.

Dalam kasus saya, saya diberi banyak kesempatan bertemu langsung dengan eksekutif senior dan meyakinkan mereka untuk menggunakan layanan dari bisnis kami ketika saya dipromosikan untuk mengelola pengembangan bisnis di Jakarta. Namun, saya merasa kesulitan untuk menghilangkan rasa takut saya pada saat memberikan presentasi penjualan di hadapan orang-orang berpengalaman dalam bisnis ini, sehingga saya gagal untuk closing.

Suatu ketika saya bertemu dengan beberapa mahasiswa wirausaha yang tampak naif tetapi dengan penuh percaya diri mendekati saya, barulah saya mengetahui bahwa tingkat kepercayaan seseorang dapat ditingkatkan melalui latihan dan praktik terus menerus. Ketika kepercayaan diri meningkat, maka cara anda melihat sesuatu akan berubah drastis dan saat itulah ambisi anda mulai mengikuti.

Hal ini mungkin cukup sulit untuk dipraktikkan. Karena ini mengharuskan anda untuk keluar dari zona nyaman dan mengatasi kecanggungan untuk lebih memiliki kepercayaan diri bahwa anda dapat melakukan pekerjaan dengan baik. Ini tidak mudah, tapi saya cukup yakin itu akan bermanfaat.


Artikel ini ditulis oleh Edison Chen dalam situs blog Tagtoo. Direjemahkan oleh Sherly Venesha

Tags: startupStartup Indonesiastartup insider
Previous Post

Inilah Rasanya Menjadi Mahasiswa Jurusan Sistem Informasi, Harap Maklum

Next Post

Cara Membuat Link Whatsapp Secara Otomatis Tercepat

Sisylia Angkirawan

Sisylia Angkirawan

Related Posts

5 Laporan Bisnis yang Harus Dibuat Startup Tahap Awal agar Tetap Bertahan di Tahun 2023

5 Laporan Bisnis yang Harus Dibuat Startup Tahap Awal agar Tetap Bertahan di Tahun 2023

3 November 2022
1.5k

Apa yang kamu ketahui tentang startup tahap awal milikmu? Tidak, saya tidak bertanya tentang tim, produk, atau pesaing kamu. Tapi, apa...

Mengenal Revenue Stream dan Business Model untuk Startup

Mengenal Revenue Stream dan Business Model untuk Startup

1 November 2022
1.6k

Mempelajari tentang startup, maka tak akan terlepas dari belajar tentang berjalannya sebuah proses bisnis. Ada beberapa istilah dan konsep bisnis...

riset pasar untuk startup

Yuk Pelajari Enam Cara Tepat Melakukan Riset Pasar untuk Bisnis

31 October 2022
1.4k

Sebelum memulai bisnis, Anda harus melakukan riset pasar, hal tersebut dapat menjadi perbedaan antara keberhasilan dan kegagalan. Penulis Kevin Duncan...

Login
Please login to comment
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Terpopuler

  • contoh pitch deck

    8 Contoh Pitch Deck Startup yang Bisa Kamu Pelajari

    926 shares
    Share 370 Tweet 231
  • Kumpulan Materi Kuliah Jurusan Teknik Informatika dan Ilmu Komputer

    329 shares
    Share 132 Tweet 82
  • Menjelajahi Kelebihan dan Keterbatasan Chatbot AI BARD

    108 shares
    Share 43 Tweet 27
  • Inovasi dan Peningkatan dalam IPhone 16: Review Lengkap

    108 shares
    Share 43 Tweet 27
  • Upgrade XAMPP? Beginilah Caranya

    231 shares
    Share 92 Tweet 58
  • Startup Kecerdasan Buatan (AI) Membawa Solusi Baru dalam Industri

    108 shares
    Share 43 Tweet 27
  • Masa Depan Zoom Tercoreng PHK: Dampak dan Prospek

    108 shares
    Share 43 Tweet 27
  • Sistem Baru TikTok: Solusi Terbaru untuk Kreativitas dan Keamanan Pengguna

    108 shares
    Share 43 Tweet 27
  • Alasan Mahasiswa IT Harus Bisa Coding

    121 shares
    Share 48 Tweet 30
  • 6 Kebiasaan Elon Musk yang Bisa Bikin Kamu Sukses

    120 shares
    Share 48 Tweet 30

About . Contact . Partnership

Trentech.id adalah situs yang menyajikan konten tentang startup, bisnis, game, event, hingga informasi pekerjaan. Trentech berusaha memberikan konten yang berkualitas untuk para pembacanya agar dapat menjadi rujukan utama mengenai dunia teknologi pada khususnya. Tim trentech terdiri dari orang – orang yang berkompeten dibidangnya, dan akan selalu mendukung karya – karya terbaik anak bangsa dengan memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk para startup agar dapat publish karyanya di trentech.

Trentech ID

  • About
  • Contact
  • Partnership
  • Panduan Penulis
  • Privacy Policy
  • Sitemap

Tools

  • Harga Crypto Terbaru
  • Cek Ongkir
  • Cek Resi
  • Cek Domain
  • Terbaru
  • Berita
  • Startup
  • Bisnis
  • Learn
  • Games
  • Blockchain
  • Gadget
Login / Register

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
wpDiscuz
  • Login
  • Sign Up
Forgot Password?
Lost your password? Please enter your username or email address. You will receive a link to create a new password via email.