Trentech.id Logo
No Result
View All Result
  • Login
  • Register
  • Terbaru
  • Berita
  • Startup
  • Bisnis
  • Learn
  • Games
  • Blockchain
  • Gadget
  • Terbaru
  • Berita
  • Startup
  • Bisnis
  • Learn
  • Games
  • Blockchain
  • Gadget
Logo Trentech.id
No Result
View All Result
  • Terbaru
  • Berita
  • Startup
  • Bisnis
  • Learn
  • Games
  • Blockchain
  • Gadget

Apakah Startup Saya Bisa Berkompetisi dengan Kompetitor yang Sudah Besar?

26 September 2017
in Startup

Ada pertanyaan yang selalu mencuat di benak Anda selaku founder startup, terutama mengenai pengembangan bisnis ke depannya. Yang paling umum Anda pertanyakan adalah apakah semua bisnis itu perlu kompetitor? Sebab, bisnis yang Anda jalani saat ini tergolong niche dan belum ada pemain yang terjun ke ranah tersebut.

Kemudian Anda akan ragu apakah perlu lakukan pivot dan bersaing dengan perusahaan yang sudah ditopang oleh investor dengan pendanaan lebih dari 10 juta dolar. Namun dari segi pasar sangat menjanjikan dan perusahaan tersebut baru satu-satunya di bermain di sana.

Dalam artikel ini, akan ada masukan dari para ahli yang dikira akan cukup berguna untuk membantu Anda menjawab pertanyaan di atas.

Daftar Isi

  • Kecepatan sebagai kekuatan utama
  • Jangan membanding-bandingkan
  • Punya investor bukan jadi patokan kesuksesan

Kecepatan sebagai kekuatan utama

Seppo Haleva, eks Co-founder dan Lead Designer SelfAware Games, mengatakan di 2009 banyak orang mengira Zynga Poker adalah game kasino yang tidak terkalahkan. Mereka memiliki tim yang besar dengan sumber daya tidak terbatas, nama perusahaannya cukup diakui di kalangan internasional, banyak lagi pencapaian positif lainnya.

SelfAware Games hadir pertama kali hadir dengan jumlah pekerja hanya lima orang. Namun, sambungnya, strategi yang dilakukan oleh timnya cukup ampuh meluluhlantakkan menghancurkan Zynga Poker dalam sekejap. Bahkan SelfAware Games mampu mempertahankan posisinya di nomor satu selama bertahun-tahun.

Dia bilang, timnya mengerti games itu bukan hanya sekedar paham mekanismenya saja, tetapi juga pengalaman sosial yang akan pemain dapatkan. Mereka fokus ke bagian tersebut. Sementara, Zynga hanya fokus ke metrik dan “playbook” mereka. Akibatnya, pengguna Zynga akan diserang dengan notifikasi non stop setiap kali mereka login.

Pergerakan tim SelfAware juga tergolong cepat. Dengan jumlah orang yang sedikit mereka dapat melakukan hal besar. Misalnya, ketika Zynga melakukan update untuk UI, timnya mampu melakukan tiga update besar-besaran merombak keseluruhan game.

Menurutnya hal ini bisa terjadi karena kecepatan kerja dan membangun teknologi yang dapat membantu ekosistem kerja. Haleva menjelaskan, timnya tidak memiliki peta jalan dan rencana jangka panjang. Lebih fleksibel karena tidak perlu birokrasi bila di tengah jalan harus pivot.

Hal ini jugalah yang membuat tim SelfAware jadi nothing to lose dan berani mengambil risiko besar dengan fokus kepada orang untuk membentuk unsur sosial daripada fokus ke game saja. Menurut Halave, perusahaan skala besar itu tidak melulu membahas keuntungan sebab ada investor di belakang mereka yang siap menjadi polisi 24/7.

Meski perusahaan masih kecil, Anda harus terima fakta itu dan lakukan apa yang bisa dilakukan dengan sumber daya yang ada. Sebaiknya Anda tidak perlu khawatir dengan apa yang dilakukan oleh perusahaan besar, sebab mereka beroperasi di wilayah yang berbeda aturan mainnya dengan Anda.

Jika Anda membuat proses, produk, dan perusahaan hanya berfokus pada kekuatan Anda, maka akan lebih sulit bagi perusahaan lain untuk bersaing dengan Anda.

Jangan membanding-bandingkan

Ron Rule, CEO As Seen on TV, memberi jurus lainnya. Menurut dia, Anda tidah harus fokus mengalahkan kompetitor. Dari pengalaman sebelumnya, pihaknya menemukan inovasi perangkat SIP di 2008 dan harus berkompetisi dengan perusahaan seperti MagicJack, Ooma, dan Vonage.

Dia merasa, perusahaannya tidak pernah merasa ada di nomor satu untuk segmen bisnisnya. Bahkan, kemungkinan besar perusahaan besar tersebut belum sadar dengan bisnis Rule. Akan tetapi, sambungnya, buat apa jadi nomor satu? Toh selama ini bisnisnya masih rutin menjual jutaan unit perangkat.

Menurut Rule, sebaiknya Anda jangan membandingkan perusahaan sendiri dengan orang lain. Sebab ini akan mempengaruhi brand kompetitor jadi makin kuat, sementara brand Anda jadi underdog.

Punya investor bukan jadi patokan kesuksesan

Raymond Lau, Founder Leap Financial, menjelaskan Anda harus mengubah mindset bahwa memenangkan kompetisi tidak terpatok dari berapa banyak uang yang dimiliki. Ini tidak benar sama sekali. Cara nyata untuk menang adalah membangun produk yang dicintai pengguna.

Bingkai ulang kelemahan sebagai keuntungan. Kompetitor yang sudah ditopang oleh investor sudah divalidasi keberadaannya di pasar, ini adalah hal yang baik. Sebab akan jauh lebih beresiko ketika Anda bermain di sektor yang tidak ada kompetitor sama sekali.

Dia melanjutkan, hal lainnya yang patut menjadi keuntungan adalah tidak adanya birokrasi untuk mendapatkan persetujuan dari pemimpin teratas. Tidak perlu berurusan dengan pihak investor, rapat direksi, memberikan update ke investor, dan introduksi yang cukup buang-buang waktu.

Lakukan apa yang Anda pikir adalah jalan terbaik dan segera eksekusi. Jika Anda bangun produk sesuai apa yang orang inginkan, Anda memiliki potensi untuk menggalang dana lebih banyak dari kompetitor. [ds/ap]

Berikan rating

Follow Trentech.id di Google News, Klik DI SINI

Tags: berkompetisikompetitorkompetitor sudah besarstartupstartup sayasudah besar
1.5k
VIEWS
Previous Post

Mengenal Coffindo, Startup Seputar Kopi yang Kini Membuka Roasting and Cupping Class

Next Post

Kamu Harus Tau, 7 Programmer Wanita yang Terkenal di Dunia

Related Posts

Mengenal Revenue Stream dan Business Model untuk Startup

24 December 2024
2k

Mempelajari tentang startup, maka tak akan terlepas dari belajar tentang berjalannya sebuah proses bisnis. Ada beberapa istilah dan konsep bisnis...

tahapan sebelum mvp

Tahapan Sebelum Mencapai Minimum Viable Product (MVP) dalam Pengembangan Produk

8 May 2024
1.6k

Pengembangan produk adalah proses yang melibatkan serangkaian tahapan penting sebelum mencapai tahap Minimum Viable Product (MVP). Sebelum mencapai MVP, ada...

Coworking Space Di Jakarta

Kumpulan Co-Working Space di Jakarta Terbaru

20 February 2024
2.2k

Coworking Space Jakarta bisa dibilang merupakan salah satu kota terpenting bagi ekosistem startup teknologi di Indonesia. Tidak hanya karena infrastrukturnya yang lebih...

Terpopuler

  • Ini Dia Peluang Chatbot Sebagai Produk AI di Masa Depan Menurut Founder Kata.ai

    118 shares
    Share 47 Tweet 30
  • Sertifikasi PCI DSS BingX Jadi Tolak Ukur Baru Keamanan Data Web3

    108 shares
    Share 43 Tweet 27
  • Riset Ungkap Penambang Bitcoin Bakal Melonjak pada 2025

    111 shares
    Share 44 Tweet 28
  • Investor Chainlink Targetkan ROI 10.000% di 2025

    110 shares
    Share 44 Tweet 28
  • 16 Jenis Saham: Panduan Lengkap Memahami Dunia Investasi

    612 shares
    Share 245 Tweet 153
  • Cara Daftar IMEI Resmi di Indonesia dengan Mudah

    133 shares
    Share 53 Tweet 33
  • WhatsApp Kembangkan Fitur Matikan Last Seen untuk Kontak Tertentu

    119 shares
    Share 48 Tweet 30
  • Bukalapak Akuisisi Startup 5 Startup Lokal Senilai US$ 1 Miliar

    133 shares
    Share 53 Tweet 33
  • 3 Cara Memutus Koneksi Orang Lain dari Jaringan Wi-Fi Anda

    1098 shares
    Share 439 Tweet 275
  • Gunakan Cara Ini! Agar Konten Website Anda Menciptakan Penjualan Luar Biasa

    118 shares
    Share 47 Tweet 30

About . Contact . Partnership . Google News . Telegram

Trentech.id adalah situs yang menyajikan konten tentang startup, bisnis, game, event, hingga informasi pekerjaan. Trentech berusaha memberikan konten yang berkualitas untuk para pembacanya agar dapat menjadi rujukan utama mengenai dunia teknologi pada khususnya. Tim trentech terdiri dari orang – orang yang berkompeten dibidangnya, dan akan selalu mendukung karya – karya terbaik anak bangsa dengan memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk para startup agar dapat publish karyanya di trentech.

Trentech ID

  • About
  • Contact
  • Advertising
  • Privacy Policy
  • Sitemap

Tools

  • Harga Crypto Terbaru
  • Cek Ongkir
  • Cek Resi
  • Cek Domain

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Login
  • Sign Up
About . Contact . Partnership . Google News