Trentech.id Logo
No Result
View All Result
  • Login
  • Register
  • Terbaru
  • Berita
  • Startup
  • Bisnis
  • Learn
  • Games
  • Blockchain
  • Gadget
  • Terbaru
  • Berita
  • Startup
  • Bisnis
  • Learn
  • Games
  • Blockchain
  • Gadget
Logo Trentech.id
No Result
View All Result
  • Terbaru
  • Berita
  • Startup
  • Bisnis
  • Learn
  • Games
  • Blockchain
  • Gadget

Problematika Fintech Indonesia Terbentur Regulasi yang Tak Jelas

21 October 2017
in Startup

Pihak regulator keuangan di berbagai negara tengah menghadapi perubahan yang begitu dinamis selama tahun 2017, terutama dalam mengawal perkembangan inovasi teknologi finansial. Situasi tersebut terjadi juga di Indonesia yang belakangan ramai dengan kabar pembekuan sementara dari sejumlah layanan pembayaran digital.

Menghadapi situasi yang berkembang, Junanto Herdiawan selaku Kepala bidang fintech dari Bank Indonesia (BI) mencoba menjelaskan apa yang sedang diupayakan lembaga keuangan pemerintah dalam menyongsong digitalisasi layanan finansial di Indonesia.

Lewat sesi diskusi di acara Finspire 2017 bersama Mandiri Capital Indonesia, pria yang pernah menjabat sebagai Deputi Direktur BI ini menjelaskan strategi regulator keuangan Indonesia, dan menyampaikan  target yang ingin dicapai institusinya dalam beberapa tahun ke depan.

Daftar Isi

  • Siapkan sandbox untuk uji coba inovasi fintech baru di Indonesia
  • Siapkan fondasi untuk peta jalan fintech

Siapkan sandbox untuk uji coba inovasi fintech baru di Indonesia

“Berbeda dengan perkembangan teknologi lainnya, di mana regulator umumnya melakukan (pola) wait and see untuk mengamati dampak terlebih dahulu baru mengaturnya lewat peraturan yang jelas, dalam inovasi keuangan pihak regulator justru dituntut untuk berani lebih eksperimental dengan menerapkan test and learn,” ujar pria yang akrab disapa sebagai Iwan ini.

Menurut Iwan, pelaku regulasi keuangan saat ini dituntut supaya lebih gesit dan kooperatif dalam menjangkau inovator teknologi keuangan di penjuru negeri. Jika tidak diupayakan, pola kinerja startup yang cenderung disruptive dapat menghadirkan masalah bagi tatanan keuangan sebuah negara.

Mandiri Capital |Photo 2

Pak Iwan duduk berdampingan dengan Teddy Tee (Cashlez) dan Adrian A. Gunadi (Investree)

Untuk itu, Iwan membeberkan bahwa pihaknya tengah mengupayakan sebuah environment khusus untuk mempermudah pengambil keputusan untuk soal perijinan di masa mendatang. Wacana seputar “regulatory sandbox”.

“Ke depannya sandbox ini akan menjadi cara BI untuk menguji coba sebuah inovasi agar koridor proses perijinannya bisa lebih diperjelas sisinya (pengkategorian) mulai dari e-money, dompet elektronik, dan sebagainya,” jelas Iwan. “Dengan keberadaan regulatory sandbox, beberapa inovasi model baru yang muncul di pasaran ke depannya perlu kita tes lewat model eksperimen.”

Melalui mekanisme yang sedang disiapkan oleh BI ini ke depannya, baik pihak regulator dan juga pelaku industri diharapkan bisa bersinergi bersama-sama untuk meneliti dampak keuangan dari inovasi yang mereka ciptakan. Apakah bermanfaat atau justru sebaliknya.

Strategi BI yang diharapkan mampu mendorong laju inovasi keuangan ini rencananya bakal mulai diimplementasikan paling sekitar awal November 2017.

Siapkan fondasi untuk peta jalan fintech

Seiring dengan jumlah pelaku fintech di tanah air yang semakin banyak, BI menyadari pentingnya keberadaan peta jalan atau roadmap untuk memastikan bahwa seluruh kegiatan digitalisasi keuangan berada di koridor yang sejalan dengan tatanan perekonomian negara.

Wacana mengenai peta jalan fintech ini diharapkan mampu berdampingan dengan wujud pembentukan peta jalan ekonomi digital lainnya, tak sebatas hanya mendukung e-commerce saja. Meskipun demikian, BI selaku pihak regulator tetap akan menekankan keseimbangan antara inovasi dengan faktor perlindungan konsumen dan risiko lainnya.

Mandiri Capital | Photo

Iwan memperkirakan bahwa digitalisasi keuangan di Indonesia akan menghadapi perkembangan yang makin dinamis dalam dua tahun ke depan, dengan penemuan beragam teknologi yang sejauh ini belum digunakan secara merata di Indonesia seperti blockchain dan lainnya.

Oleh karena itu dengan strategi perencanaan regulasi yang matang dari pihak BI, Iwan berpendapat bahwa Indonesia setidaknya harus memiliki sebuah peta jalan fintech yang bisa mengakomodasi segala inovasi keuangan di masyarakat.

“Untuk tahap pertama, tahun ini (tujuan) kita adalah memperkuat fondasi peraturannya. Untuk mendorong inovasi dan kemunculan temuan-temuan baru yang bermanfaat, di tahun kedua baru kita akan memperkuat ekosistemnya di mana semua akan berdampingan membangun bersama-sama sehingga di tahun 2019 sudah bisa support pengembangan ekonomi digital, baik di sisi e-commerce hingga edukasi ke masyarakatnya,” pungkas Iwan. [tia/ap]

Berikan rating

Follow Trentech.id di Google News, Klik DI SINI

Tags: fintechproblematikaregulasistartup
1.5k
VIEWS
Previous Post

Pelajari Empat Cara Tepat Mengelola Akun Media Sosial Bisnis

Next Post

Yuk Pelajari Tentang Facebook Instant Articles dan Cara Menggunakannya

Related Posts

Mengenal Revenue Stream dan Business Model untuk Startup

24 December 2024
2k

Mempelajari tentang startup, maka tak akan terlepas dari belajar tentang berjalannya sebuah proses bisnis. Ada beberapa istilah dan konsep bisnis...

tahapan sebelum mvp

Tahapan Sebelum Mencapai Minimum Viable Product (MVP) dalam Pengembangan Produk

8 May 2024
1.6k

Pengembangan produk adalah proses yang melibatkan serangkaian tahapan penting sebelum mencapai tahap Minimum Viable Product (MVP). Sebelum mencapai MVP, ada...

Coworking Space Di Jakarta

Kumpulan Co-Working Space di Jakarta Terbaru

20 February 2024
2.2k

Coworking Space Jakarta bisa dibilang merupakan salah satu kota terpenting bagi ekosistem startup teknologi di Indonesia. Tidak hanya karena infrastrukturnya yang lebih...

Terpopuler

  • cara jualan laris konten website

    Gunakan Cara Ini! Agar Konten Website Anda Menciptakan Penjualan Luar Biasa

    118 shares
    Share 47 Tweet 30
  • PT. Perdana Gapuraprima Mulai Menggunakan Prime System Sebagai Sales Management System

    118 shares
    Share 47 Tweet 30
  • Mengenal AsgardCMS, CMS Yang Menggunakan Framework Laravel

    118 shares
    Share 47 Tweet 30
  • IndiHome Bergabung dengan Telkomsel pada 1 Agustus, Tarif Lebih Mahal?

    140 shares
    Share 56 Tweet 35
  • Ini Dia Lima Fakta Menarik Bekerja di Startup

    121 shares
    Share 48 Tweet 30
  • Cara Daftar IMEI Resmi di Indonesia dengan Mudah

    133 shares
    Share 53 Tweet 33
  • Saham Kapal Induk: Apa Itu dan Apa Keuntungannya?

    436 shares
    Share 174 Tweet 109
  • Berencana Ekspansi Bisnis Kuliner dengan Wahyoo Akuisisi FoodStory

    122 shares
    Share 49 Tweet 31
  • [Video] Belajar GIT dan Github Bersama Sandhika Galih

    148 shares
    Share 59 Tweet 37
  • Inilah 15 Skin Paling Keren di Mobile Legends

    339 shares
    Share 136 Tweet 85

About . Contact . Partnership . Google News . Telegram

Trentech.id adalah situs yang menyajikan konten tentang startup, bisnis, game, event, hingga informasi pekerjaan. Trentech berusaha memberikan konten yang berkualitas untuk para pembacanya agar dapat menjadi rujukan utama mengenai dunia teknologi pada khususnya. Tim trentech terdiri dari orang – orang yang berkompeten dibidangnya, dan akan selalu mendukung karya – karya terbaik anak bangsa dengan memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk para startup agar dapat publish karyanya di trentech.

Trentech ID

  • About
  • Contact
  • Advertising
  • Privacy Policy
  • Sitemap

Tools

  • Harga Crypto Terbaru
  • Cek Ongkir
  • Cek Resi
  • Cek Domain

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Login
  • Sign Up
About . Contact . Partnership . Google News